Pada kesempatan kali ini
kita akan membahas mengenai tranfer gas dalam air, dimana transfer gas ini
penting sebagai indikator proses oksidasi reduksi dalam perairan. Sebagai
contoh gas oksigen dalam perairan penting sebagai akseptor elektron pada proses
metabolisme makhluk hidup dalam air. (baca juga :
Kelarutan CO2 dalam badan air)
Transfer gas
didefinisikan sebagai perpindahan gas dari fase gas ke fase cair atau sebaiknya.
Transfer gas melibatkan terjadinya kontak antara udara atau gas lain dengan air
yang menyebabkan berpindahnya suatu senyawa dari fase gas ke fase cair atau
menguapnya suatu senyawa dari fase cair (dalam bentuk terlarut) menjadi fase
gas (lepas ke udara). Perpindahan massa zat dari fase gas ke fase cair atau
sebaliknya (absorpsi – desorpsi), terjadi bila ada kontak antar permukaan cairan dengan
gas atau udara. Mekanisme ini terjadi secara difusi. Gaya penggerak perpindahan
massa dari udara ke dalam air atau sebaliknya dikendalikan oleh perbedaan
konsentrasi zat dalam larutan dan kelarutan gas pada kondisi tertentu.